Kamis, 30 Juni 2011

orang yg di doakan malaikat

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang tidur
dalam keadaan suci, maka malaikat akan
bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan
bangun hingga malaikat berdoa ‘Ya Allah,
ampunilah hambamu si fulan karena tidur dalam
keadaan suci”.
(Imam Ibnu Hibban meriwayatkan dari Abdullah
bin Umar ra., hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al
Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/37)
2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu
shalat.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah salah seorang
diantara kalian yang duduk menunggu shalat,
selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para
malaikat akan mendoakannya ‘Ya Allah, ampunilah
ia. Ya Allah sayangilah ia’”
(Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah
ra., Shahih Muslim no. 469)
3. Orang – orang yang berada di shaf barisan
depan di dalam shalat berjamaah.
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah
dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang
– orang) yang berada pada shaf – shaf terdepan”
(Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari
Barra’ bin ‘Azib ra., hadits ini dishahihkan oleh
Syaikh Al Albani dalam Shahih Sunan Abi Dawud
I/130)
4. Orang – orang yang menyambung shaf pada
sholat berjamaah
(tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam
shaf).
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah
dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang
– orang yang menyambung shaf – shaf”
(Para Imam yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu
Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim
meriwayatkan dari Aisyah ra., hadits ini
dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At
Targhib wat Tarhib I/272)
5. Para malaikat mengucapkan ‘Amin’ ketika
seorang Imam selesai membaca Al Fatihah.
Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang Imam
membaca ‘ghairil maghdhuubi ‘alaihim waladh
dhaalinn’, maka ucapkanlah oleh kalian ‘aamiin’,
karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan
dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni
dosanya yang masa lalu”
(Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah
ra., Shahih Bukhari no. 782)
6. Orang yang duduk di tempat shalatnya setelah
melakukan shalat.
Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat akan
selalu bershalawat kepada salah satu diantara kalian
selama ia ada di dalam tempat shalat dimana ia
melakukan shalat, selama ia belum batal
wudhunya, (para malaikat) berkata, ‘Ya Allah
ampunilah dan sayangilah ia”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah,
Al Musnad no. 8106, Syaikh Ahmad Syakir
menshahihkan hadits ini)
7. Orang – orang yang melakukan shalat shubuh
dan ‘ashar secara berjama’ah.
Rasulullah SAW bersabda, “ Para malaikat
berkumpul pada saat shalat shubuh lalu para
malaikat ( yang menyertai hamba) pada malam
hari (yang sudah bertugas malam hari hingga
shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang
hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul
lagi pada waktu shalat ‘ashar dan malaikat yang
ditugaskan pada siang hari (hingga shalat ‘ashar)
naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas
pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya
kepada mereka, ‘Bagaimana kalian meninggalkan
hambaku?’, mereka menjawab, ‘Kami datang
sedangkan mereka sedang melakukan shalat dan
kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang
melakukan shalat, maka ampunilah mereka pada
hari kiamat”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah
ra., Al Musnad no. 9140, hadits ini dishahihkan oleh
Syaikh Ahmad Syakir)
8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa
sepengetahuan orang yang didoakan.
Rasulullah SAW bersabda, “Doa seorang muslim
untuk saudaranya yang dilakukan tanpa
sepengetahuan orang yang didoakannya adalah
doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada
seorang malaikat yang menjadi wakil baginya,
setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan
sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata
‘aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia
dapatkan’”
(Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Ummud
Darda’ ra., Shahih Muslim no. 2733)
9. Orang – orang yang berinfak.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidak satu hari pun
dimana pagi harinya seorang hamba ada padanya
kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu
diantara keduanya berkata, ‘Ya Allah, berikanlah
ganti bagi orang yang berinfak’. Dan lainnya
berkata, ‘Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang
pelit’”
(Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan
dari Abu Hurairah ra., Shahih Bukhari no. 1442 dan
Shahih Muslim no. 1010)
10. Orang yang sedang makan sahur.
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah
dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang –
orang yang sedang makan sahur”
(Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani,
meriwayaatkan dari Abdullah bin Umar ra., hadits
ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih
At Targhiib wat Tarhiib I/519)
11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit.
Rasulullah SAW bersabda, “Tidaklah seorang
mukmin menjenguk saudaranya kecuali Allah akan
mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan
bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja
hingga sore dan di waktu malam kapan saja
hingga shubuh”
(Imam Ahmad meriwayatkan dari ‘Ali bin Abi
Thalib ra., Al Musnad no. 754, Syaikh Ahmad
Syakir berkomentar, “Sanadnya shahih”)
12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan
kepada orang lain.
Rasulullah SAW bersabda, “Keutamaan seorang
alim atas seorang ahli ibadah bagaikan
keutamaanku atas seorang yang paling rendah
diantara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan
bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan
bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang
yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain”
(Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari Abu
Umamah Al Bahily ra., dishahihkan oleh Syaikh Al
Albani dalam Kitab Shahih At Tirmidzi II/343)

memilih jodoh

Sudah menjadi fitrah, jika manusia memiliki rasa
mencintai terhadap lawan jenisnya. Laki-laki
mencintai wanita, begitu pula sebaliknya, wanita
mencintai laki-laki.
Yang tidak fitrah, jika ia mencintai sesama jenis.
Karena hal ini telah menjadi naluri, mau-tidak mau,
ia pun harus memenuhi kebutuhannya. Kalau
tidak, justru akan berdampak buruk pada diri
sendiri, dan tentu saja terhadap keeksistensian
manusia. Karena itu, biasanya, pertanyaan-
pertanyaan seperti iklan itu selalu hadir pada setiap
orang, mana-kala ia telah mengalami cukup umur
untuk itu.
Secara umum, semua orang pasti menginginkan
pendamping yang mampu memberikannya
kebahagiaan. Dan seiring dengan perkembangan
zaman (teknologi dan informasi), berbagai acara
dimunculkan sebagai media penghantar, yang
memfasilitasi tercapainya tujuan tersebut. Sebagai
contoh, acara gelar jodoh di sebuah stasiun TV
semarak pengikut.
Ada juga, SMS jodoh. Tinggal ketik “REG (spasi)
Jodoh dan kirim ke ….” Maka secara spontanitas,
ciri/tipe pasangan yang cocok bagi pemirsa yang
sedang berkelana mencari pasangan, akan muncul.
Gaung bersambut, acara sejenis ini, banyak
digandrungi oleh masyarakat Indonesia.
Pertanyaannya, benarkah cara-cara demikian akan
menghasilkan pasangan yang akan memberi
kebahagiaan seperti yang didamba-dambakan?
Lalu, bagaimana sebenarnya tipe pasangan yang
bisa menghantarkan kepada kebahagiaan hakiki itu?
Nikah Sebagai Ibadah
Islam adalah agama yang sempurna, yang
mengatur kehidupan manusia secara proporsional,
sehingga tidak satu pun ajaran yang telah
ditetapkannya, kecuali membawa kemaslahatan
bagi manusia itu sendiri. Sebagai makhluk biologis,
sudah barangtentu mereka (manusia)
membutuhkan pasangan hidup, untuk
melampiaskan hasrat birahinya.
Dan demi kebaikan tatanan manusia, baik secara
individu ataupun jama’ah, syari’ah atau sosial,
Islam menganjurkan kepada bani Adam untuk
menikah, sebagai sarana yang suci, yang
diberkahi, dalam menyalurkan naluri biologisnya
tersebut. Selain itu, ia juga menjadi sarana yang
akan menjauhkan manusia dari perbuatan zina,
yang mana tindakan tersebut telah diharamkan
oleh Allah. "Janganlah kalian mendekati zina,
sesungguhnya zina itu adalah perbuatan keji dan
jalan yang paling buruk" (QS. Al-Israa':32).
Demikianlah ketegasan Allah, mengenai hubungan
di luar nikah.
Anjuran untuk menikah, secara langsung
difirmankan oleh Allah dalam Al-Quran, surat An-
Nisa’ ayat 2, ”Maka nikahilah wanita-wanita (lain)
yang kamu senangi....”
Sedangkan dalam hadits, Rasulullah bersanda: “Hai
para pemuda! Barangsiapa di antara kamu sudah
mampu kawin, maka kawinlah; karena hal itu dapat
menundukkan pandangan dan menjaga
kemaluan.” (HR. Bukhari)
Karena menikah adalah ibadah, oleh sebab itu
proses menuju ke sana juga harus berlandaskan
syari’at (silakan dibuka semua kitab fikih yang
membahas tentang syarat dan rukun nikah). Tidak
itu saja, untuk memastikan bahwa calon pasangan
kita itu merupakan tipe orang yang akan
membawa keselamatan bagi keluarga di dunia dan
akhirat, maka kita harus memperhatikan, kemudian
malaksanakan pesan Nabi mengenai kriteria calon
pasangan hidup, yang dapat membawa angin
keselamatan.
Sabda beliau, sebagaimana yang diriwayatkan oleh
Jabir, ”Sesungguhnya Nabi Shalallahu ’alaihi
wassallama, bersabda ”sesungguhnya perempuan
itu dinikahi orang karena agamanya, hartanya, dan
kecantikannya; maka pilihlah yang
beragama.” (Riwayat Muslim dan Tirmidzi)
Melalui sabdanya ini, beliau, Rasulullah,
menjelaskan secara transparan bahwa dalam
memilih calon pendamping hidup, siapapun dia,
tiga alasan yang menjadi standar acuan seseorang
mencari pendamping hidup; kecantikan/
ketampanan, kekayaan, nasab (keturunan), dan
agama.
Bagi mereka yang normal, tentu sangat
mengharapkan kalau calon pasangannya itu,
merupakan perpaduan dari tiga unsur ini. Siapa
yang tidak bangga memiliki pendamping yang
shaleh/shalehah, tampan/cantik, lagi tajir. Akan
tergambar begitu indahnya mahligai rumah tangga
masa depan, yang dibangun dengan
berpondasikan keimanan, serta dihiasai oleh
kecantikan dan kemewahan. Terbayang jelas di
pelupuk mata, betapa indahnya surga dunia yang
akan mereka lalui berdua bersama anak-anak
keturunan mereka mendatang.
Masalahnya, manakah yang harus diprioritaskan,
ketika kita ditemukan dengan mereka yang tidak
memenuhi tiga standart di atas? Karena bukan
sesuatu yang mudah, untuk menemukan tipe
macam ini. Jawabannya, perhatikanlah kalimat
terakhir dari sabda Nabi di atas, ”Maka pilihlah yang
beragama”.
”Wanita itu dinikahi karena empat hal, karena
hartanya, karena kecantikannya, karena nasabnya,
karena agamanya. Maka pilihlah alasan
menikahinya karena agamanya. Kalau tidak maka
rugilah engkau,” demikian sabda Nabi.
Jelas sudah, seberapapun elok, cantik, tampan,
paras calon pasangan kita, dan setinggi apapun
gundukan permata dan berlian yang menumpuk di
rumahnya, tetapi ketika nilai-nilai keagamaan tidak
terpancar dari jiwanya, maka tetap agama menjadi
prioritas utama.
Model pilihan macam ini harus kita hindari, sebab
bisa jadi, wajah nan cantik/tampan bak sinar
rembulan di tengah gelapnya malam, harta yang
berlimpah ruah hingga tak terhitung jumlahnya,
justru menjadi momok penghancur mahligai
rumah tangga, karena kesombongan diri terhadap
apa yang mereka miliki. Sungguh hamba sahaya
yang hitam kelam lagi beriman, takut kepada Allah
dan Rosul-Nya, lebih baik dari mereka tersebut.
Rasulullah mengingatkan kita melalui sabdanya:
”Janganlah kamu menikahi perempuan karena
kecantikannya, mungkin kecantikan itu akan
membawa kerusakan bagi diri mereka sendiri. Dan
janganlah kamu menikahi karena mengharap harta
mereka, mungkin hartanya itu menyebabkan
mereka sombong, tetapi nikahilah mereka atas
dasar agama. Dan sesungguhnya hamba sahaya
yang hitam lebih baik, asal ia beragama,” (Riwayat
Baihaqi)
Lebih tegas lagi, dalam sabdanya yang lain
Rasulullah menjelaskan, ”Barang siapa yang
menikahi seorang perempuan karena hartanya,
niscaya Allah akan melenyapkan harta dan
kecantikannya. Dan barang siapa yang menikahi
karena agamanya, niscaya Allah akan memberi
karunia kepadanya dengan harta dan
kecantikannya.” (Al- Hadits)
Mereka Perhiasan Dunia
Kasus perceraian artis karena skandal
perselingkuhan, sudah menjadi rahasia umum.
Betapa sakitnya perasaan salah satu pihak,
mengetahui kalau istri/suaminya, bergandengan
mesra dengan orang lain. Hal tersebut tidak
mungkin terjadi, sekiranya kedua belah pihak
benar-benar faqih fiddien (faham agama).
Si suami, misalnya, tidak mungkin berselingkuh
ketika ia bertugas di luar rumah, karena dia faham
akan syari’at. Lebih-lebih, ketika ia mengingat,
bagaimana si istri melayaninya dengan begitu baik,
mendidik anak tanpa kenal lelah, menjaga harta
dengan amanah, mengingatkan ketika dia lalai,
memberi motivasi ketika semangat turun, dan
sebagainya, dan sebagainya.
Pria/wanita yang menjadikan syariat sebagai
landasan hidupnya, menjadi pegangan dalam
bekerja di manapun berada. Selain itu, akan lebih
mudah baginya, mendepak godaan dari luar.
Bayangkan, sekiranya ada suami tak tunduk
syariat, juga ada istrinya tidak bisa menjaga
hijabnya, istri tidak taat kepada suami? Pasti
kesempatan buruk sangat terbuka lebar. Dan
contoh yang demikian itu, bisa kita ambil
sampelnya dari kasus perceraian para selebritis.
Suami yang saleh --yang taat kepada Allah dan
Rosul-Nya-- ia akan senantiasa menenangkan hati
dan menentramkan jiwa istrinya. Begitu
sebaliknya. Istri yang beriman, ia senantiasa
menjaga harta dan dirinya di kala suami tak ada di
rumah. Hal ini sejalan lurus dengan sabda
Rosulullah, ”Sebaik-baik perempuan yang apabila
engkau memandangnya, ia menyenangkanmu;
dan jika engkau menyuruhnya, diturutnya
perintahmu; dan jika engkau bepergian,
dipeliharanya hartamu dan dijaganya
kehormatanya.”
Betapa banyak artis yang lebih memilih “kembali ke
panggung” untuk mencari ketenaran dibanding
menjaga rumah-tangganya di rumah? Tak sedikit
di antara mereka bahkan rela memilih cerai
daripada kehilangan ketenaran yang pernah
diraihnya.
Apakah tipe seperti ini yang sedang Anda cari?
Tentu tidak. Lantas wanita yang bagaimanakah
yang mampu mencerminkan sosok di atas ini?
Tidak lain, hanya mereka yang faham akan agama,
karena dengan faham agama, mereka akan
mengerti akan tugas-tugas sebagai istri terhadap
suami.
”Sebab itu maka wanita yang salehah ialah yang
taat kepada Allah lagi memelihara diri sepeninggal
suaminya karena Allah telah memelihara,” terang
Allah dalam surat An-Nisa’, ayat 34, mengenai
keutamaan wanita salehah.
Trik Syar’i
Islam adalah agama yang memberi solusi. Begitu
pula dengan permasalahan di atas. Al-Quran telah
menyodorkan rahasianya kepada kaum muslimin,
sehingga mampu mendapatkan pasangan, yang
sesuai dengan kriteria di atas, tanpa harus
melanggar syari’at, seperti, berkhalwat, dan
sejenisnya. Lalu apa rahasianya?
Allah menerangkan dalam Al-Quran :
”Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki
yang keji, dan laki-laki yang keji, untuk
perempuan-perempuan yang keji pula (pula),
sedangkan perempuan-perempuan yang baik,
untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik
untu perempuan-perempuan yang baik
(pula)..........” (An-Nur 26).
Mustahil akan ditemukan yang saleh/salehah, jika
seseorang mencarinya di tempat-tempat yang
tidak baik dan dengan cara yang tidak diridai Allah
dan Rasul-Nya. Pasangan yang mulia tak mungkin
didapatkan dengan ramalan dukun, atau mengikuti
anjuran TV dengan ikut reg_spasi. Akan lebih
mudah dengan memperbaiki diri dengan
sempurna mungkin, maka jodoh yang sempurna
itu akan tiba. Dalam kata lain, jodohnya tergantung
kepada kepribadiannya. Ketika kepribadiannya baik,
maka, ia pun akan mendapatkan yang terbaik,
ketika kepribadiannya buruk, ia pun akan
mendapatkan yang setimpal.
Kesimpulannya, mencari pasangan hidup, bukan
seperti seseorang yang membeli kucing di dalam
karung. Sebab, indah suaranya, belum tentu elok
rupanya. Semakin tinggi gelarnya, juga belum
tentu tinggi ilmu agama atau akhlaknya. Sekali lagi,
“Jangan ceroboh dalam mencari jodoh, sebab ia
merupakan salah satu penentu dari kebahagiaan
Anda!” Wallahu 'alam bis-shawab. [Robin Sah/
www.hidayatullah.com]

Jumat, 24 Juni 2011

ciri-ciri cowok yang jatuh cinta padamu…

Cowok yang suka padamu,jika dia tidak dapat
selalu
melihatmu,dia akan mencoba membuat dirinya
sibuk,agar tidak punya waktu untuk
mengingatmu,
karena dia tahu, jika dia mengingatmu, dia akan
merindukanmu sampai dia tidak sanggup
melakukan
apa-apa…
Cowok yang menyukaimu,tidak akan dapat
mengatakan
padamu mengapa dia mencintaimu, yang dia
tahu
hanyalah bahwa di matanya,kaulah satu-
satunya…
Cowok yang mencintaimu,akan menjadi sangat
pelit
dalam urusan memujimu,tapi dalam hatinya,
kaulah
yang terbaik, hanya dia yang tau…
Cowok yang mencintaimu akan merajuk atau
komplain
jika kau tidak membalas pesannya,karena dia
peduli…
.
Cowok yang mencintaimu,hanya akan
membiarkan
airmatanya jatuh didepanmu,ketika kau mencoba
mengusap airmatanya, kau sedang menyentuh
hatinya,
hati yang berdenyut hanya untukmu…
Cowok yang mencintaimu akan mengingat setiap
kata
yang kau ucapkan,walaupun itu terkata secara
tidak
sengaja, dan dia akan sering menggunakan kata-
kata
itu…
Cowok yang mencintaimu tidak akan gampang
menjanjikanmu sesuatu, karena dia tidak ingin
mengingkarinya, dia ingin kau mempercayainya,
dan
dia ingin memberimu hidup yang aman dan
bahagia
selamanya…
Cowok yang mencintaimu selalu berkata padamu
untuk
tidak terlalu berpikir banyak, karena dia telah
menyiapkan segalanya untukmu, dia ingin
memberikanmu hidup yang sempurna di masa
depan,
dia ingin memberikanmu kejutan, percayalah
bahwa
dia sanggup melakukannya…
Cowok yang mencintaimu akan pergi ke bandara
untuk
menjemputmu, ia tidak akan membawa seikat
mawar
dan memanggilmu sayang seperti yang kau
harapkan. Tapi ia akan membawakan tasmu dan
bertanya dengan halus padamu mengapa kau
dapat
terlihat sekurus ini dalam 2 hari?
Cowok yang mencintaimu, akan
mendengarkanmu dengan
tenang ketika kau marah, dan ketika kau selesai,
dia akan berkata sambil tersenyum bahwa besok
mungkin hari yang padat untukmu, dan
menyuruhmu
tidur lebih cepat
Cowok yang mencintaimu tidak tahu apakah dia
harus
menelponmu atau tidak ketika kau marah, tapi dia
mengirimu pesan setelah beberapa jam. Jika kau
bertanya mengapa dia sangat terlambat, dia akan
berkata, ketika kau marah penjelasanku tidak akan
ada artinya.
Cowok yang mencintaimu selalu
menganggapmu gadis
kecilnya, tapi setiap kali dia ingin membuat
keputusan besar, dia akan meminta pendapatmu
pertama kali.
Cowok yang mencintaimu tidak menyukai
boneka kecil
seperti teddy bear, tapi dia akan menyimpan
boneka
teddy pemberianmu di tempat tidurnya…
Cowok yang mencintaimu, ketika berdebat, akan
terus meminta maaf, walaupun yang salah adalah
kau
Cowok yang mencintaimi, ketika sangat
merindukanmu, dia ingin membeli seikat mawar
dan
menunggumu seperti orang bodoh di bawah
apartemenmu, tapi ia tidak tahu bahwa yang di
belinya adalah daisy, tapi tidak mengapa karena
dalam hatinya, itu adalah mawar.
author: unknown

Selasa, 21 Juni 2011

Manfaat Sarapan

Sarapan atau makan pagi penting untuk
dilakukan. Alasannya karena saat tidur selama
kurang lebih 8 jam tubuh kita tidak ada makanan
yang masuk dalam tubuh sedangkan aktivitas
seperti bernafas, bergerak atau aktivitas ringan
lain tetap berjalan. Akibatnya kadar gula dalam
tubuh sangat rendah. Sedangkan pagi hari
aktivitas fisik mulai berjalan, seperti melakukan
perjalanan ke kantor, berpikir atau perlunya
konsentrasi agar dapat melakukan kegiatan
dengan baik. Semua ini memerlukan adanya
energi dan energi didapatkan dari makanan yang
disantap.
Dengan menyantap makanan yang baik, akan
membuat tubuh akan merasa kenyang dan akan
membangkitkan semangat untuk melakukan
aktivitas. Anda tidak akan merasa lesu atau
disibukkan oleh perut yang kelaparan. Sarapan
yang sehat dapat membantu menurunkan kadar
kolesterol. Secara emosi, sarapan dapat
menjadi tempat berkumpulnya seluruh anggota
keluarga, saling bercerita, berkomunikasi dan
mendekatkan diri secara emosi. Ini merupakan
hal yang baik untuk menciptakan keluarga yang
harmonis.
Mengapa Tidak Sarapan?
Tetapi, walau menyadari pentingnya sarapan.
Ada orang yang merasa enggan melakukannya
karena beberapa alasan. Misalnya:
Diburu waktu, agar tidak terlambat sampai di
kantor, seseorang melewatkan sarapan atau
hanya minum susu atau kopi sebagai
sarapannya. Untuk mengatasi masalah ini, ada
baiknya Anda bangun lebih pagi. Agar tidak
merasa mengantuk saat bangun pagi, Anda
harus tidur lebih awal. Mendisiplin diri agar tidak
tergoda untuk menonton TV atau berinternet
yang dapat membuat kita terjaga sampai larut
malam.
Takut gemuk. Mengurangi jatah masuknya
makanan di pagi hari dapat membuat kita terlihat
langsing. Pendapat ini salah besar karena justru
tanpa sarapan, kalori yang disantap bisa lebih
banyak. Tanpa sarapan, metabolisme tubuh dan
pembakaran lemak dalam tubuh akan menurun
sehingga nafsu makan siang akan meningkat.
Tubuh yang terasa lapar dapat membuat Anda
mencari cemilan sehingga kalori yang masuk
dalam tubuh meningkat.
Tidak terbiasa, merasa mual atau sakit perut bila
makan di pagi hari. Anda harus menanamkan
dalam pikiran untuk bersungguh-sungguh
membiasakan diri sarapan agar tetap sehat. Coba
untuk tidak langsung sarapan setelah bangun
tidur tetapi berikan jeda waktu antara 1-2 jam
setelah bangun baru menyantap sarapan Anda.
Hal lain yang dapat dilakukan adalah dengan tidak
lengsung menghabiskan sarapan, tetapi
membaginya dalam beberapa porsi kecil yang
dapat disantap sepanjang pagi. Pastikan agar
kemasan tidak rusak yang dapat menyebabkan
makanan menjadi rusak.
Bosan atau tidak nafsu untuk menyantap sarapan.
Solusinya adalah dengan membuat menu
sarapan bervariasi tidak hanya nasi goreng, roti
selai, telur dadar atau menu lain yang hanya itu-
itu saja. Memang hal ini tidak mudah, karena
mungkin Anda yang bekerja, Anda bisa terlambat
ke kantor bila harus menyiapkan makanan yang
repot. Tetapi Anda dapat mencoba
mempersiapkan bahan makanan untuk sarapan
pada malam hari. Esoknya, Anda tinggal
menyelesaikan makanan dengan memasak yang
akan menghemat waktu. Dengan meyediakan
waktu lebih banyak, manfaat yang bisa didapat
lebih banyak pula.
Menu Sarapan
Sarapan sudah dilakukan setiap hari. Tetapi,
apakah menu makan pagi Anda sudah sehat?
Banyaknya kalori yang sebaiknya masuk dalam
tubuh kita waktu sarapan adalah sebanyak
300-400 kalori. Makanan yang dianjurkan untuk
sarapan adalah menu yang cukup gizinya, menu
yang sesuai dengan“Empat Sehat Lima
Sempurna”, yang 3 diantaranya adalah terdiri dari
karbohidrat, protein, susu, sereal. Pilihan lain
adalah dengan minum jus buah, 2 porsi buah
besar, susu atau susu rendah lemak.
Karena waktu yang hanya sedikit, para karyawan
sering sarapan setelah sampai di kantor. Sisi
negatif dari membeli makanan adalah kita tidak
tahu sampai sejauh mana kebersihan makanan
tersebut. Untuk menghindari penyakit akibat
makanan yang kotor, upayakan untuk memilih
mengkonsumsi makanan yang sehat yang
mengandung kandungan gizi yang cukup. Pilih
makanan dalam kemasan yang tertutup agar
dapat dipastikan makanan tersebut tidak
dihinggapi lalat atau nyamuk yang membawa
bibit peyakit.
Upayakan juga untuk menghindari makanan
yang kurang sehat atau yang berminyak di menu
sarapan yang dibeli. Misalnya Anda dapat
menghindari mengkonsumsi jeroan saat
bersantap bubur. Hindari santan saat menikmati
bubur kacang hijau, hindari kerupuk saat
bersantap nasi atau saat makan ketoprak. Tetapi,
jangan lupa untuk tidak membiasakan diri dengan
bersantap gorengan sebagai menu sarapan pagi
karena kalori yang tinggi dan penggunaan minyak
goreng yang kurang baik.
Kini, tidak ada alasan lagi untuk memulai hari
tanpa sarapan karena ternyata ada banyak
manfaat yang bisa didapat bila kita sarapan sehat
secara rutin. Hal ini juga dapat dilatih pada anak-
anak agar mereka terbiasa untuk sarapan yang
akan memberikan energi bagi mereka untuk
mengikuti kegiatan sekolah yang padat,
membantunya berkonsentrasi dan memahami
pelajaran yang diberikan. Maka, upayakan untuk
menyediakan menusarapan yang sehat dan
lezat yang akan dinikmati seluruh anggota
keluarga

Senin, 20 Juni 2011

Abu Nawas dan Harimau Berjenggot

“Hai Abu Nawas,” seru Khalifah Harun Al-Rasyid.
“Sekarang juga kamu harus dapat
mempersembahkan kepadaku seekor harimau
berjenggot, jika gagal, aku bunuh kau.”
Kata-kata itu merupakan perintah Sultan yang
diucapkan dengan penuh tegas dan kegeraman.
Dari bentuk mulutnya ketika mengucapkan
kalimat itu jelas betapa Sultan menaruh dendam
kesumat kepada Abu Nawas yang telah berkali-
kali mempermainkan dirinya dengan cara-cara
yang sangat kurang ajar. Perintah itu merupakan
cara Baginda untuk dapat membunuh Abu
Nawas.
“Ya tuanku Syah Alam,” jawab Abu Nawas.
“semua perintah paduka akan hamba laksanakan,
namun untuk yang satu ini hamba mohon waktu
delapan hari.”
“Baik,” kata Baginda.
Alkisah, pulanglah Abu Nawas ke rumah.
Agaknya ia sudah menangkap gelagat bahwa
Raja sangat marah kepadanya, dicarinya akal
supaya dapat mencelakakan diriku, agar terbalas
dendamnya,” pikir Abu Nawas. “jadi aku juga
harus berhati-hati.”
Sesampainya di rumah dipanggilnya emapt
orang tukang kayu dan disuruhnya membuat
kandang macan. Hanya dalam waktu tiga hari
kandang itu pun siap sudah. Kepada istrinya ia
berpesan agar menjamu orang yang berjenggot
yang datang kerumah.“Apabila adinda dengar
kakanda mengetuk pintu kelak, suruh dia masuk
kedalam kandang itu,” kata Abu Nawas sambil
menunjuk kandang tersebut. Ia kemudian
bergegas pergi ke Musalla dengan membawa
sajadah.
“Baik,” kata istrinya.
“Hai Abu Nawas, tumben Lu shalat di sini?”
bertanya Imam dan penghulu mushalla itu.
Sebenarnya saya mau menceritakan hal ini
kepada orang lain, tapi kalau tidak kepada tuan
penghulu kepada siapa lagi saya mengadu,”
jawab Abu Nawas. “Tadi malam saya ribut
dengan istri saya, itu sebabnya saya tidak mau
pulang ke rumah.”
“Pucuk dicinta, ulam tiba,” pikir penghulu itu.
“Kubiarkan Abu Nawas tidur disini dan aku pergi
kerumah Abu Nawas menemui istrinya, sudah
lama aku menaruh hati kepada perempuan cantik
itu.”
“Hai Abu Nawas,” kata si penghulu, “Bolehkah aku
menyelesaikan perselisihan dengan istrimu itu?”
“Silakan,” jawab Abu Nawas. “Hamba sangat
berterima kasih atas kebaikan hati tuan.”
Maka pergilah penghulu ke rumah Abu Nawas
dengan hati berbungan-bunga, dan dengan
wajah berseri-seri diketuknya pintu rumah Abu
Nawas. Begitu pintu terbuka ia langsung
mengamit istri Abu Nawas dan diajak duduk
bersanding.
“Hai Adinda,,,” katanya. “Apa gunanya punya
suami jahat dan melarat, lagi pula Abu Nawas
hidupnya tak karuan, lebih baik kamu jadi istriku,
kamu dapat hidup senang dan tidak kekurangan
suatu apa.”
“Baiklah kalau keinginan tuan demikian,” jawab
istri Abu awas.
Tak berapa lama kemudian terdengar pintu
diketuk orng, ketukan itu membuat penghulu
belingsatan,“kemana aku harus bersembunyi ia
bertanya kepada nyonya rumah.
“Tuan penghulu….” Jawab istri Abu Nawas,
“Silahkan bersembunyi di dalam kandang itu,” ia
lalu menunjuk kandang yang terletak di dalam
kamar Abu Nawas.
Tanpa pikir panjang lagi penghulu itu masuk ke
dalam kandang itu dan menutupnya dari dalam,
sedangkan istri Abu Nawas segera membuka
pintu, sambil menengok ke kiri-kanan, Abu
Nawas masuk ke dalam rumah.
“Hai Adinda, apa yang ada di dalam kandang
itu.?” Tanya Abu Nawas.
“Tidak ada apa-apa,” jawab Istrinya. “Apa putih-
putih itu?” tanya Abu Nawas, lalu dilihatnya
penghulu itu gemetar karena malu dan ketakutan.
Setelah delapan hari Abu Nawas memanggil
delapan kuli untuk memikul kandang itu ke Istana.
Di Bagdad orang gempar ingin melihat Harimau
berjenggot. Seumur hidup, jangankan melihat,
mendengar harimau berjenggot pun belum
pernah. Kini Abu Nawas malah dapat seekor.
Mereka terheran-heran akan kehebatan Abu
Nawas. Tetapi begitu dilihat penghulu di dalam
kandang, mereka tidak bisa bilang apa-apa selain
mengiringi kandang itu sampai ke Istana hingga
menjadi arak-arakan yang panjang. Si penghulu
malu bukan main, arang di muka kemana hendak
disembunyikan. Tidak lama kemudia sampailah
iring-iringan itu ke dalam Istana.
“Hai Abu Nawas, apa kabar?” tanya Baginda
Sultan, “Apa kamu sudah berhasil mendapatkan
harimau berjenggot?”
“Dengan berkat dan doa tuanku, Alhamdulillah
hamba berhasil,” jawab Abu Nawas.
Maka dibawalah kandang itu ke hadapan Baginda,
ketika Baginda hendak melihat harimau tersebut,
si penghulu memalingkan mukanya ke arah lain
dengan muka merah padam karena malu, akan
tetapi kemanapun ia menoleh, kesitu pula Baginda
memelototkan matanya. Tiba-tiba Baginda
menggeleng-gelengkan kepala dengan takjub,
sebab menurut penglihatan beliau yang ada di
dalam kandang itu adalah penghulu Musalla. Abu
Nawas buru-buru menimpali,“Ya tuanku, itulah
Harimau berjenggot.”
Tapi baginda tidak cepat tanggap, beliau
termenung sesaat, kenapa penghulu dikatakan
harimau berjenggot, tiba-tiba baginda bergoyang
kekiri dan ke kanan seperti orang berdoa.“Hm,
hm, hm oh penghulu…”
“Ya Tuanku Syah Alam,” kata Abu Nawas,
“Perlukah hamba memberitahukan kenapa
hamba dapat menangkap harimau berjenggot ini
di rumah hamba sendiri?”
“Ya, ya,” ujar Baginda sambil menoleh ke
kandang itu dengan mata berapi-api. “ya aku
maklum sudah.”
Bukan main murka baginda kepada penghulu itu,
sebab ia yang semestinya menegakkan hukum, ia
pula yang melanggarnya, ia telah berkhianat.
Baginda segera memerintahkan punggawa
mengeluarkan penghulu dari kandang dan diarak
keliling pasar setelah sebelumnya di cukur segi
empat, agar diketahui oleh seluruh rakyat betapa
aibnya orang yang berkhianat.
Sumber kisah dari Alkisah Nomor 20 / 27 Sep –
10 Okt 2004

Minggu, 12 Juni 2011

Sejarah majalengka bag.3

ABAD XVI AGAMA ISLAM MASUK DAERAH
MAJALENGKA
Daerah-daerah yang masuk Daerah Kesultanan
Cirebon, dan telah semuanya memeluk Agama
Islam adalah Pemerintahan Talaga, Maja,
Majalengka. Penyebaran Agama Islam di daerah
Majalengka terutama didahului dengan masuknya
para Bupati kepada agama itu. Kemudian dibantu
oleh penyebar-penyebar lain antaranya : Dalem
Sukahurang atau Syech Abdul Jalil dan Dalem
Panuntun, semua di Maja; Pangeran Suwarga di
Talaga dan yang lainnya Pangeran Muhammad,
Siti Armilah, Nyai Mas Lintangsari,
Wiranggalaksana, Salamuddin, Puteran Eyang
Tirta, Nursalim, RH Brawinata, Ibrahim, Pangeran
Karawelang, Pangeran Jakarta, Sunan Rachmat di
Bantarujeg dan masih banyak lagi.
Tahun 1650 Majalengka masuk pengaruh
Mataram karena Cirebon telah menjadi kekuasaan
Mataram. Waktu itu Cirebon dipegang oleh
Panembahan Ratu II atau Sunan Girilaya.
PENGARUH SULTAN AGUNG MATARAM
ABAD XVII
Tahun 1628 Tumenggung Bahureksa
diperintahkan oleh Sultan Agung untuk
menyerang Batavia, dengan bantuan pasukan-
pasukan dari daerah-daerah manapun masalah
logistiknya, juga pendirian loji-loji sebagai
persediaan loistiknya di daerah Majalengka Utara,
loji-loji banyak didirikan di Jatiwangi, Jatitujuh dan
Ligung.
Mataram berpengaruh besar terhadap
Majalengka, dimana banyak orang Mataram yang
tidak sempat kembali ke tempat asalnya dan
menetap di Majalengka.
Abad ke-XVII merupakan juga bagian dari pada
peristiwa pertempuran Rangga Gempol yang
berusaha membendung pasukan Mataram ke
wilayah Priangan. Hal ini perlu diketahui bahwa
wilayah Priangan akan diserahkan kepada V.O.C.
(tahun 1677). Pasukan Rangga Gempol mundur
ke Indramayu dan Majalengka.
Hubungan sejarah Sumedang yang menyatakan
bahwa Geusan Ulun merupakan penurun para
bupati Sumedang. Majalengka waktu itu masuk
kekuasaan Sunan Girilaya, konon menyerahkan
daerah Majalengka kepada Sunan tersebut sebagai
pengganti Putri Harisbaya yang dibawa lari dari
Keraton Cirebon ke Sumedang. Tahun 1684
Cirebon diserahkan Mataram kepada V.O.C. maka
otomatis Majalengka masuk daerah V.O.C.
MASA PENJAJAHAN BELANDA DAN
PENGHAPUSAN KEKUASAAN BUPATI ABAD
XVIII
Tahun 1705, seluruh Jawa Barat masuk
kekuasaan Hindia Belanda, pada tahun 1706
pemerintah kolonial menetapkan Pangeran Aria
Cirebon sebagai seorang Gubernur untuk seluruh
Priangan. Olehnya para bupati diberi wewenang
untuk mengambil pajak dari rakyat, termasuk
Majalengka bagi kepentingan upeti kepada
pemerintah Belanda.
Paksaan penanaman kopi di daerah Maja,
Rajagaluh dan Lemahsugih mengakibatkan
banyak rakyat yang jatuh kelaparan.
MAJALENGKA PADA ABAD XIX
Tidak saja tanam paksa kopi, Pemerintah Hindia
Belanda pun memaksa rakyat untuk menanam
lada, tebu dan tanaman lain yang laku di pasaran
Eropa. Hal ini semakin menambah berat beban
rakyat sehingga kesengsaraan dan kelaparan
terjadi di mana-man.
Tahun 1805 terjadi pemberontakan oleh Bagus
Rangin dari Bantarjati menentang Belanda.
pertempuran pun pecah dengan sengitnya di
daerah Pangumbahan.
Pasukan Bagus Rangin yang berkekuatan ±
10.000 orang kalah dan terpaksa mengakui
keunggulan Belanda. Tanggal 12 Juli 1812 Bagus
Rangin menerima hukuman penggal kepala di kali
Cimanuk dekat Karangsambung, sekarang beliau
dinobatkan sebagai pahlawan. Waktu itu pada
masa pemerintahan Gubernur Hindia Belanda
Henrick Wiesel (1804-1808) dan dilanjutkan oleh
herman Willem Daendels (1808-1811) kemudian
oleh Thomas ST Raffles (1811-1816).
Artikel diambil dari
benaloe.wordpress.com

Sejarah Majalengka bag.2

e. Pemerintahan Ratu Simbarkencana
Sekitar awal abad XIV Masehi, dalam tampuk
pemerintahannya Agama Islam menyebar ke
daerah-daerah kekuasaannya dibawa oleh para
Santri dari Cirebon.
juga diketahui bahwa tahta pemerintahan waktu
itu dipindahkan ke suatu daerah disebelah Utara
Talaga bernama Walangsuji dekat kampung
Buniasih.
Ratu Simbarkencana setelah wafat digantikan oleh
puteranya Sunan Parung.
f. Pemerintahan Sunan Parung
Pemerintahan Sunan Parung tidak lama, hanya
beberapa tahun saja.
Hal yang penting pada masa pemerintahannya
adalah sudah adanya Perwakilan Pemerintahan
yang disebut Dalem, antara lain ditempatkan di
daerah Kulur, Sindangkasih, Jerokaso Maja.
Sunan Parung mempunyai puteri tunggal
bernama Ratu Sunyalarang atau Ratu Parung.
g. Pemerintahan Ratu Sunyalarang
Sebagai puteri tunggal beliau naik tahta
menggantikan ayahandanya Sunan Parung dan
menikah dengan turunan putera Prabu Siliwangi
bernama Raden Rangga Mantri atau lebih dikenal
dengan Prabu Puck Umum.
Pada masa pemerintahannya Agama Islam sudah
berkembang dengan pesat. Banyak rakyatnya
yang memeluk aama tersebut hingga akhirnya
baik Ratu Sunyalarang maupun Prabu Pucuk
Umum memeluk Agama Islam. Agama Islam
berpengaruh besar ke daerah-daerah
kekuasaannya antara lain Maja, Rajagaluh dan
Majalengka.
Prabu Pucuk Umum adalah Raja Talaga ke-2 yang
memeluk Agama Islam
Hubungan pemerintahan Talaga dengan Cirebon
maupun Kerajaan Pajajaran baik sekali.
Sebagaimana diketahui Prabu Pucuk Umum
adalah keturunan dari prabu Siliwangi karena
dalam hal ini ayah beliau yang bernama Raden
Munding Sari Ageng merupakan putera dari
Prabu Siliwangi. Jadi pernikahan Prabu Pucuk
Umum dengan Ratu Sunyalarang merupakan
perkawinan keluarga dalam derajat ke-IV.
Hal terpenting pada masa pemerintahan Ratu
Sunyalarang adalah Talaga menjadi pusat
perdagangan di sebelah Selatan.
h. Pemerintahan Rangga Mantri atau Prabu
Pucuk Umum
Dari pernikahan Raden Rangga Mantri dengan
Ratu Parung (Ratu Sunyalarang) melahirkan 6
orang putera yaitu :
- Prabu Haurkuning
- Sunan Wanaperih
- Dalem Lumaju Agung
- Dalem Panuntun
- Dalem Panaekan
Akhir abad XV Masehi, penduduk Majalengka telah
beragama Islam.
Beliau sebelum wafat telah menunjuk putera-
puteranya untuk memerintah di daerah-daerah
kekuasaannya, seperti halnya :
Sunan Wanaperih memegang tampuk
pemerintahan di Walagsuji;
Dalem Lumaju Agung di kawasan Maja;
Dalem Panuntun di Majalengka sedangkan putera
pertamanya, Prabu Haurkuning, di Talaga yang
selang kemudian di Ciamis. Kelak keturunan beliau
banyak yang menjabat sebagai Bupati.
Sedangkan dalem Dalem Panaekan dulunya dari
Walangsuji kemudian berpindah-pindah menuju
Riung Gunung, sukamenak, nunuk Cibodas dan
Kulur.
Prabu Pucuk Umum dimakamkan di dekatSitu
Sangiang Kecamatan Talaga.
i. Pemerintahan Sunan Wanaperih
Terkenal Sunan Wanaperih, di Talag sebagai
seorang Raja yang memeluk Agama Islam pun
juga seluruh rakyat di negeri ini semua telah
memeluk Agama Islam.
Beliau berputera 6 orang, yaitu :
- Dalem Cageur
- Dalem Kulanata
- Apun Surawijaya atau Sunan Kidul
- Ratu Radeya
- Ratu Putri
- Dalem Wangsa Goparana
Diceritakan bahwa Ratu Radeya menikah dengan
Arya Sarngsingan sedangkan Ratu Putri menikah
dengan putra Syech Abu Muchyi dari Pamijahan
bernama Sayid Ibrahim Cipager.
Dalem Wangsa Goparana pindah ke Sagalaherang
Cianjur, kelak keturunan beliau ada yang
menjabat sebagai bupati seperti Bupati
Wiratanudatar I di Cikundul. Sunan Wanaperih
memerintah di Walangsuji, tetapi beliau
digantikan oleh puteranya Apun Surawijaya,
maka pusat pemerintahan kembali ke Talaga.
Putera Apun Surawijaya bernama Pangeran
Ciburuy atau disebut juga Sunan Ciburuy atau
dikenal juga dengan sebutan Pangeran
Surawijaya menikah dengan putri Cirebon
bernma Ratu Raja Kertadiningrat saudara dari
Panembahan Sultan Sepuh III Cirebon.
Pangeran Surawijaya dianungrahi 6 orang anak
yaitu :
- Dipati Suwarga-Mangunjaya
- Jaya Wirya
- Dipati Kusumayuda
- Mangun Nagara
- Ratu Tilarnagara
Ratu Tilarnagara menikah dengan Bupati Panjalu
yang bernama Pangeran Arya Secanata yang
masih keturunan Prabu Haur Kuning.
Pengganti Pangeran Surawijaya ialah Dipati
Suwarga menikah dengan Putri Nunuk dan
berputera 2 orang, yaitu :
- Pangeran Dipati Wiranata
- Pangeran Secadilaga atau pangeran Raji
Pangeran Surawijaya wafat dan digantikan oleh
Pangeran Dipati Wiranata dan setelah itu
diteruskan oleh puteranya Pangeran Secanata
Eyang Raga Sari yang menikah dengan Ratu
Cirebon mengantikan Pangeran Secanata. Arya
Secanata memerintah ± tahun 1962; pengaruh
V.O.C. sudah terasa sekali.
Hingga pada tahun-tahun tersebut pemerintahan
di Talaga diharuskan pindah oleh V.O.C. ke
Majalengka. Karena hal inilah terjadi penolakan
sehingga terjadi perlawanan dari rakyat Talaga.
Peninggalan masa tersebut masih terdapat di
museum Talaga berupa pistol dan meriam.
2. Kerajaan Hindu Terakhir di Majalengka
Sekitar tahun 1480 (pertengahan abad XV) Mesehi,
di Desa Sindangkasih 3 Km dari Kta Majalengka ke
Selatan, bersemayam Ratu bernama Nyi Rambut
Kasih keturunan Prabu Sliliwangi yang masih
teguh memeluk Agama Hindu.
Ratu masih bersaudara dengan Rarasantang,
Kiansantang dan Walangsungsang, kesemuanya
telah masuk Agama Islam.
Adanya Ratu di daerah Majalengka adalah
bermula untuk menemui saudaranya di daerah
Talaga bernama Raden Munding Sariageng suami
dari Ratu Mayang Karuna yang waktu itu
memerintah di Talaga.
Di perbatasan Majalengka – Talaga, Ratu
mendengar bahwa di darah tersebut sudah
masuk Islam. Sehingga mengurungkan
maksudnya dan menetaplah Ratu tersebut di
Sindangkasih, dengan daerahnya meliputi
Sindangkasih, Kulur, Kawunghilir, Cieurih,
Cicenang, Cigasong, Babakanjawa, Munjul dan
Cijati.
Pemerintahannya sangat baik terutama masalah
pertanian yang beliau perhatikan dan juga
pengairan dari Beledug-Cicurug-Munjul dibuatnya
secara teratur. Kira-kira tahun 1485 putera Raden
Rangga Mantri yang bernama Dalem Panungtung
diperintahkan menjadi Dalem di Majalengka, yang
mana membawa akibat pemerintahan Nyi
Rambut Kasih terjepit oleh pengaruh Agama
Islam.
Kemudian lagi pada tahun 1489 utusan Cirebon,
Pangeran Muhammad dan istrinya Siti Armilah
atau Gedeng Badori diperintahkan untuk
mendatangi Nyi Rambut Kasih dengan maksud
agar Ratu maupun Kerajaan Sindangkasih masuk
Islam dan Kerajaan Sindangkasih masuk kawasan
ke Kesultanan Cirebon. Nyi Rambut Kasih
menolak sehingga timbul pertempuran antara
pasukan Sindangkasih dengan pasukan
Kesultanan Cirebon. Kerajaan Sindangkasih
menyerah dan masuk Islam, sedangkan Nyi
Rambut Kasih tetap memeluk agama Hindu.
Mulai saat inilah adaCandra Sangkala
Sindangkasih Sugih Mukti – tahun 1490.
Bersambung

Sejarah Majalengka bag.1

JAMAN HINDU
1. Kerajaan Hindu di Talaga
a. Pemerintahan Batara Gunung Picung
Kerajaan Hindu di Talaga berdiri pada abad XIII
Masehi, Raja tersebut masih keturunan Ratu Galuh
bertahta di Ciamis, beliau adalah putera V, juga
ada hubungan darah dengan raja-raja di
Pajajaran atau dikenal dengan Raja Siliwangi.
Daerah kekuasaannya meliputi Talaga, Cikijing,
Bantarujeg, Lemahsugih, Maja dan sebagian
Selatan Majalengka.
Pemerintahan Batara Gunung Picung sangat baik,
agam yang dipeluk rakyat kerajaan ini adalah
agama Hindu.
Pada masa pemerintahaannya pembangunan
prasarana jalan perekonomian telah dibuat
sepanjang lebih 25 Km tepatnya Talaga–
Salawangi di daerah Cakrabuana.
Bidang Pembangunan lainnya, perbaikan
pengairan di Cigowong yang meliputi saluran-
saluran pengairan semuanya di daerah Cikijing.
Tampuk pemerintahan Batara Gunung Picung
berlangsung 2 windu.
Raja berputera 6 orang yaitu :
- Sunan Cungkilak
- Sunan Benda
- Sunan Gombang
- Ratu Panggongsong Ramahiyang
- Prabu Darma Suci
- Ratu Mayang Karuna
Akhir pemerintahannya kemudian dilanjutkan
oleh Prabu Drama Suci.
b. Pemerintahan Prabu Darma Suci
Disebut juga Pandita Perabu Darma Suci. Dalam
pemerintahan raja ini Agama Hindu berkembang
dengan pesat (abad ke-XIII), nama beliau dikenal
di Kerajaan Pajajaran, Jawa Tengah, Jayakarta
sampai daerah Sumatera. Dalam seni pantun
banyak diceritakan tentang kunjungan tamu-tamu
tersebut dari kerajaan tetangga ke Talaga, apakah
kunjungan tamu-tamu merupakan hubungan
keluarga saja tidak banyak diketahui.
Peninggalan yang masih ada dari kerajaan ini
antara lain Benda Perunggu, Gong, Harnas atau
Baju Besi.
Pada abad XIIX Masehi beliau wafat dengan
meninggalkan 2 orang putera yakni:
- Bagawan Garasiang
- Sunan Talaga Manggung
c. Pemerintahan Sunan Talaga Manggung
Tahta untuk sementara dipangku oleh Begawan
Garasiang,.namun beliau sangat mementingkan
Kehidupan Kepercayaan sehingga akhirnya tak
lama kemudian tahta diserahkan kepada adiknya
Sunan Talaga Manggung.
Tak banyak yang diketahui pada masa
pemerintahan raja ini selain kepindahan beliau dari
Talaga ke daerah Cihaur Maja.
d. Pemerintahan Sunan Talaga Manggung
Sunan Talaga Manggung merupakan raja yang
terkenal sampai sekarang karena sikap beliau
yang adil dan bijaksana serta perhatian beliau
terhadap agama Hindu, pertanian, pengairan,
kerajinan serta kesenian rakyat.
Hubungan baik terjalin dengan kerajaan-kerajaan
tetangga maupun kerajaan yang jauh, seperti
misalnya dengan Kerajaan Majapahit, Kerajaan
Pajajaran, Kerajaan Cirebon maupun Kerajaan
Sriwijaya.
Beliau berputera dua, yaitu :
- Raden Pangrurah
- Ratu Simbarkencana
Raja wafat akibat penikaman yang dilakukan oleh
suruhan Patih Palembang Gunung bernama
Centangbarang. Kemudian Palembang Gunung
menggantikan Sunan Talaga Manggung dengan
beristrikan Ratu Simbarkencana. Tidak beberapa
lama kemudian Ratu Simbarkencana membunuh
Palembang Gunung atas petunjuk hulubalang
Citrasinga dengan tusuk konde sewaktu tidur.
Dengan meninggalnya Palembang Gunung,
kemudian Ratu Simbarkencana menikah dengan
turunan Panjalu bernama Raden Kusumalaya Ajar
Kutamanggu dan dianugrahi 8 orang putera
diantaranya yang terkenal sekali putera pertama
Sunan Parung.
Bersambung...
Artikel ini diambil dari
benaloe.wordpress.com

Kamis, 09 Juni 2011

cara beternak lele

CARA BETERNAK LELE tips - tips
sukses beternak lele
Untuk memulai usaha beternak lele sebenarnya
bukanlah hal yang sulit kalau kita sudah
mengetahui metodenya untuk mendapatkan
metodenya tentu kita harus bertanya pada orang
yang sudah berhasil beternak lele, tapi yang harus
kita ingat jarang sekali orang mau memberikan
ilmunya pada orang lain apalagi semua ilmu yang
dimilikinya disini saya berikan cara beternak lele
dan metodenya pada anda ...
untuk pertama anda buat 1 kolam, sebaiknya
kolam tanah dengan di gali karna kolam yang
bagus untuk lele adalah kolam tanah kalau tidak
ada lahan apa boleh buat silahkan dengan kolam
permanen tapi bibit yang di pakai bibit ukuran
telunjuk , beda dengan kolam tanah dapat di
mulai dengan bibit halus umur 2 minggu .
setelah kolam selesai ,diamkan dengan air selama
1 minggu kemudian masukkan bibit tergantung
ukuran kolam kalau ukuran 5 x 10 x 0.70 meter
dapat di isi bibit 10.000 ekor ingat waktu
melepaskan bibit tentunya anda menggunakan
kantong plastik atau gerigen supaya ikan jangan
strees kantong plastik yg berisi ikan di isi air
kolam pemeliharaan sedikit demi sedikit sampai
ikan menyesuaikan diri dengan air kolam yang
baru kemudian lepaskan ikan ,biarkan ikan keluar
dengan sendirinya dari kantong plastik / gerigen.
setelah ikan berumur 2 minggu dalam kolam
pisahkan antara ikan kecil dan ikan yang besar
karna lele bersifat kanibal sebaiknya lele di pelihara
dalam wareng untuk memudahkan menyortir
ikan buat 2 wareng atau jala ikan ukuran 2 x 6 dua
petak letakkan dalam kolam untuk memelihara
ikan sampai panen isi wareng pertama 10.000
ekor kemudian pada umur 2 minggu pindahkan
yang besar ke wareng yang satu lagi karna dalam
1 wareng ukuran 2 x 6 x 0.7 meter dapat memuat
5000 ekor bibit ikan sampai panen selain itu dapat
juga memudahkan panen ikan ...
GAMPANGKAN....

Kisah Bilal Bin Rabah Sang Muadzin Rasulullah | Portal Berita Dunia Islam & Indonesia Terbaru & Terkini Hari Ini

Kisah Bilal Bin Rabah Sang Muadzin Rasulullah | Portal Berita Dunia Islam & Indonesia Terbaru & Terkini Hari Ini

Rabu, 08 Juni 2011

Daftar rokok di warung mang endy

A. ROKOK
1.Djarum super
2.Djarum coklat
3.Djarum coklat extra
4.Djarum black
5.Bentoel sejati
6.Gudang Garam Filter
7.Gudang Garam Merah
8.Sampurna kretek
9.sampurna coklat
10.Samsu
11.Apache 12
12.Apache kretek
13.Nusa
14.Kembang tebu
15.Elma coklat
16.Elma kuning
17.Kotak ajaib
18.Ultimate
19.LA
20.LA Menthol
21.Sampurna mild 16
22.Class mild
23.Star mild
24.U mild
25.PRO mild
26.Polo mild
27.Envio
28.Marlboro
29.Maestro
30.Hero
31.Hero menthol
32.london
33.LI
34.Classic

neraka jahanam

Dikisahkan dalam sebuah hadith bahawa
sesungguhnya neraka Jahannam itu adalah hitam
gelap, tidak ada cahaya dan tidak pula ia menyala.
Dan ianya memiliki 7 buah pintu dan pada setiap
pintu itu terdapat 70,000 gunung, pada setiap
gunung itu terdapat 70,000 lereng dari api dan
pada setiap lereng itu terdapat 70,000 belahan
tanah yang terdiri dari api, pada setiap belahannya
pula terdapat 70,000 lembah dari api.
Dikisahkan dalam hadith tersebut bahawa pada
setiap lembah itu terdapat 70,000 gudang dari
api, dan pada setiap gudang itu pula terdapat
70,000 kamar dari api, pada setiap kamar itu pula
terdapat 70,000 ular dan 70,000 kala, dan
dikisahkan dalam hadis tersebut bahawa setiap
kala itu mempunyai 70,000 ekor dan setiap ekor
pula memiliki 70,000 ruas. Pada setiap ruas kala
tersebut ianya mempunyai 70,000 qullah bisa.
Dalam hadis yang sama menerangkan bahawa
pada hari kiamat nanti akan dibuka penutup
neraka Jahannam, maka sebaik sahaja pintu
neraka Jahannam itu terbuka, akan keluarlah asap
datang mengepung mereka di sebelah kiri, lalu
datang pula sebuah kumpulan asap mengepung
mereka disebelah hadapan muka mereka, serta
datang kumpulan asap mengepung di atas kepala
dan di belakang mereka. Dan mereka (Jin dan
Mausia) apabila terpandang akan asap tersebut
maka bergetarlah dan mereka berlutut dan
memanggil-manggil,“Ya Tuhan kami,
selamatkanlah.”
Diriwayatkan bahawa sesungguhnya Rasulullah
S.A.W telah bersabda,“Akan didatangkan pada
hari kiamat itu neraka Jahannam, dan neraka
Jahannam itu mempunyai 70,000 kendali, dan
pada setiap kendali itu ditarik oleh 70,000
malaikat, dan berkenaan dengan malaikat penjaga
neraka itu besarnya ada diterangkan oleh Allah
S.W.T dalam surah At-Tahrim ayat 6 yang
bermaksud: Sedang penjaganya malaikat-malaikat
yang kasar lagi keras.”
Setiap malaikat apa yang ada di antara pundaknya
adalah jarak perjalanan setahun, dan setiap satu
dari mereka itu mempunyai kekuatan yang mana
kalau dia memukul gunung dengan pemukul
yang ada padanya, maka nescaya akan hancur
lebur gunung tersebut. Dan dengan sekali
pukulan sahaja ia akan membenamkan 70,000 ke
dalam neraka Jahannam.
Catatan:
Kisah neraka jahannam di atas diambil daripada
hadith yang tidak diketahui perawi serta tingkatan
hadith shahih, hasan, atau dhaif.

skuad persib 2010-2011

PEMAIN
No. Name Born Nationality Position
55 Cecep
Supriatna Nov
06,
1975
Idn GK
81 Markus
Harison Mar
14,
1981
Idn GK
32 Dadang
Sudrajat Mar
22,
1979
Idn GK
5 Maman
Abdurahman May
12,
1982
Idn Def
6 Abanda
Herman Feb
20,
1984
Cam Def
4 Wildansyah Jan
03,
1987
Idn Def
87 Yudi
Choerudin Sep
05,
1987
Idn Def
25 Isnan Ali
Sep
15,
1979
Idn Def
18 Shohei
Matsunaga Jan
07,
1989
Jpn Mid
58 Miljan
Radović Oct
18,
1975
Mont Mid
24 Hariono
Oct
02,
1985
Idn Mid
16 Munadi Jan
25,
1989
Idn Mid
8 Eka Ramdani
Jun
18,
1984
Idn Mid
22 Siswanto Okt
09,
1984
Idn Mid
21 Jejen Zaenal
Abidin Dec
17,
1987
Idn Mid
71 Rendi
Saputra Apr
28,
1989
Idn Mid
13 M Agung
Pribadi Jul
23,
1989
Idn Mid
26 Dias Angga
Putra Mei
06,
1989
Idn Mid
7 Atep Jun
05,
1985
Idn Mid
12 Gilang Angga
Kusuma Sep
13,
1980
Idn Mid
9 Airlangga
Nov
22,
1985
Idn Fwd
99 Christian
Gonzalez Aug
30,
1976
Idn Fwd
11 Rahmat
Affandi Apr
05,
1984
Idn Fwd
10 Hilton
Moreira Feb
27,
1981
Bra Fwd

SEJARAH PERSIB

Sebelum bernama Persib, di Kota Bandung
berdiri Bandoeng Inlandsche Voetball Bond
(BIVB) pada sekitar tahun 1923. BIVB ini
merupakan salah satu organisasi perjuangan
kaum nasionalis pada masa itu. Tercatat sebagai
Ketua Umum BIVB adalah Mr. Syamsudin yang
kemudian diteruskan oleh putra pejuang wanita
Dewi Sartika, yakni R. Atot.
Atot ini pulalah yang tercatat sebagai Komisaris
daerah Jawa Barat yang pertama. BIVB
memanfaatkan lapangan Tegallega didepan
tribun pacuan kuda. Tim BIVB ini beberapa kali
mengadakan pertandingan diluar kota seperti
Yogyakarta dan Jatinegara Jakarta.
Pada tanggal 19 April 1930, BIVB bersama
dengan VIJ Jakarta, SIVB (Persebaya), MIVB
(sekarang PPSM Magelang), MVB (PSM Madiun),
VVB (Persis Solo), PSM (PSIM Yogyakarta) turut
membidani kelahiran PSSI dalam pertemuan
yang diadakan di Societeit Hadiprojo Yogyakarta.
BIVB dalam pertemuan tersebut diwakili oleh Mr.
Syamsuddin. Setahun kemudian kompetisi
tahunan antar kota/perserikatan diselenggarakan.
BIVB berhasil masuk final kompetisi perserikatan
pada tahun 1933 meski kalah dari VIJ Jakarta.
BIVB kemudian menghilang dan muncul dua
perkumpulan lain yang juga diwarnai
nasionalisme Indonesia yakni Persatuan
Sepakbola Indonesia Bandung (PSIB) dan
National Voetball Bond (NVB). Pada tanggal 14
Maret 1933, kedua perkumpulan itu sepakat
melakukan fusi dan lahirlah perkumpulan yang
bernama Persib yang kemudian memilih Anwar
St. Pamoentjak sebagai Ketua Umum. Klub- klub
yang bergabung kedalam Persib adalah SIAP,
Soenda, Singgalang, Diana, Matahari, OVU, RAN,
HBOM, JOP, MALTA, dan Merapi.
Persib kembali masuk final kompetisi
perserikatan pada tahun 1934, dan kembali kalah
dari VIJ Jakarta. Dua tahun kemudian Persib
kembali masuk final dan menderita kekalahan
dari Persis Solo. Baru pada tahun 1937, Persib
berhasil menjadi juara kompetisi setelah di final
membalas kekalahan atas Persis.
Di Bandung pada masa itu juga sudah berdiri
perkumpulan sepak bola yang dimotori oleh
orang- orang Belanda yakni Voetbal Bond
Bandung & Omstreken ( VBBO). Perkumpulan ini
kerapmemandang rendah Persib. Seolah- olah
Persib merupakan perkumpulan “ kelas dua “.
VBBO sering mengejek Persib. Maklumlah
pertandingan- pertandingan yang dilangsungkan
oleh Persib dilakukan di pinggiran Bandung—
ketika itu—seperti Tegallega dan Ciroyom.
Masyarakat pun ketika itu lebih suka
menyaksikan pertandingan yang digelar VBBO.
Lokasi pertandingan memang didalam Kota
Bandung dan tentu dianggap lebih bergengsi,
yaitu dua lapangan dipusat kota, UNI dan
SIDOLIG.
Persib memenangkan “ perang dingin “ dan
menjadi perkumpulan sepakbola satu- satunya
bagi masyarakat Bandung dan sekitarnya. Klub-
klub yang tadinya bernaung dibawah VBBO
seperti UNU dan SIDOLIG pun bergabung
dengan Persib. Bahkan VBBO kemudian
menyerahkan pula lapangan yang biasa mereka
pergunakan untuk bertanding yakni Lapangan
UNI, Lapangan SIDOLIG ( kini Stadion Persib ),
dan Lapangan SPARTA ( kini Stadion Siliwangi ).
Situasi ini tentu saja mengukuhkan eksistensi
Persib di Bandung.
Ketika Indonesia jatuh ke tangan Jepang. Kegiatan
persepakbolaanyang dinaungi organisasi lam
dihentikan dan organisasinya dibredel. Hal ini
tidak hanya terjadi di Bandung melainkan juga
diseluruh tanah air. Dengan sendirinya Persib
mengalami masa vakum. Apalagi Pemerintah
Kolonial Jepang pun mendirikan perkumpulan
baru yang menaungi kegiatan olahraga ketika itu
yakni Rengo Tai Iku Kai.
Tapi sebagai organisasi bernapaskan perjuangan,
Persibtidak takluk begitu saja pada keinginan
Jepang. Memang nama Persib secara resmi
berganti dengan nama yang berbahasa Jepang
tadi. Tapi semangat juang, tujuan dan misi
Persib sebagai sarana perjuangan tidak berubah
sedikitpun.
Pada masa Revolusi Fisik, setelah Indonesia
merdeka, Persib kembali menunjukkan
eksistensinya. Situasi dan kondisi saat itu
memaksa Persib untuk tidak hanya eksis di
Bandung. Melainkan tersebar diberbagai kota,
sehingga ada Persib di Tasikmalaya, Persib di
Sumedang, dan Persib di Yogyakarta. Pada
masa itu prajurit- prajurit Siliwangi hijrah ke
ibukota perjuangan Yogyakarta.
Baru tahun 1948 Persib kembali berdiri di
Bandung, kota kelahiran yang kemudian
membesarkannya. Rongrongan Belanda kembali
datang, VBBO diupayakan hidup lagi oleh
Belanda ( NICA ) meski dengan nama yang
berbahasa Indonesia Persib sebagai bagian dari
kekuatan perjuangan nasional tentu saja dengan
sekuat tenaga berusaha menggagalkan upaya
tersebut. Pada masa pendudukan NICA tersebut,
Persib didirikan kembali atas usaha antara lain,
dokter Musa, Munadi, H. Alexa, Rd. Sugeng
dengan Ketua Munadi.
Perjuangan Persib rupanya berhasil, sehingga di
Bandung hanya ada satu perkumpulan sepak
bola yakni Persib yang dilandasi semangat
nasionalisme. Untuk kepentingan pengelolaan
organisasi, decade 1950- an ini pun mencatat
kejadian penting. Pada periode 1953-1957 itulah
Persib mengakhiri masa pindah- pindah
sekretariat. Walikota Bandung saat itu R. Enoch,
membangun Sekretariat Persib di Cilentah.
Sebelum akhirnya atas upaya R.Soendoro,
Persib berhasil memiliki sekretariat Persib yang
sampai sekarang berada di Jalan Gurame.
Pada masa itu, reputasi Persib sebagai salah satu
jawara kompetisi perserikatan mulai dibangun.
Selama kompetisi perserikatan, Persib tercatat
pernah menjadi juara sebanyak empat kali yaitu
pada tahun 1961, 1986, 1990, dan pada
kompetisi terakhir pada tahun 1994. Selain itu
Persib berhasil menjadi tim peringkat kedua pada
tahun 1950, 1959, 1966, 1983, dan 1985.
Keperkasaan tim Persib yang dikomandoi Robby
Darwis pada kompetisi perserikatan terakhir
terus berlanjut dengan keberhasilan mereka
merengkuh juara Liga Indonesia pertama pada
tahun 1995. Persib yang saat itu tidak diperkuat
pemain asing berhasil menembus dominasi tim
tim eks galatama yang merajai babak penyisihan
dan menempatkan tujuh tim di babak delapan
besar. Persib akhirnya tampil menjadi juara
setelah mengalahkan Petrokimia Putra melalui
gol yang diciptakan oleh Sutiono Lamso pada
menit ke-76.
Sayangnya setelah juara, prestasi Persib
cenderung menurun. Puncaknya terjadi saat
mereka hampir saja terdegradasi ke Divisi I pada
tahun 2003. Beruntung, melalui drama babak
playoff, tim berkostum biru-biru ini berhasil
bertahan di Divisi Utama.
Sebagai tim yang dikenal tangguh, Persib juga
dikenal sebagai klub yang sering menjadi
penyumbang pemain ke tim nasional baik yunior
maupun senior.Sederet nama seperti Risnandar
Soendoro, Nandar Iskandar, Adeng Hudaya, Heri
Kiswanto,Adjat Sudradjat, Yusuf Bachtiar,
Dadang Kurnia, Robby Darwis, Budiman,
Nuralim, Yaris Riyadi hingga generasi Erik
Setiawan merupakan sebagian pemain timnas
hasil binaan Persib.

ciri-ciri orang mukmin

Disebutkan dalam satu riwayat bahwa pada suatu
hari Nabi SAW menemui para shahabat, lalu
bertanya :
“Bagaimana keadaan kalian ketika memasuki pagi
hari ?” Mereka menjawab : “Kami berada dalam
keadaan beriman kepada Allah.” Beliau SAW
bertanya : “Apakah tanda-tanda keimana kalian ?”
Mereka menjawab :
1.“Kami bersabar terhadap musibah,
2. bersyukur atas nikmat kelapangan,
3. dan menerima semua ketetapan Allah.”
Beliau SAW bersabda : “Kalau begitu, kalian
benar-benar orang mukmin, demi Tuhan pemilik
Ka’bah.”
Pengertian yang senada diungkapkan oleh
seorang ahli ma’rifat :
1. Sabar dengan tidak mengeluhkan apa pun yang
dialami, seperti kesabaran manusia pada
umumnya ; ini adalah sabar tingkat tabi’in.
2. Sabar dengan menerima segala ketetapan
Allah, seperti kesabaran orang yang tidak
mempedulikan masalah duniawi ; ini adalah sabar
tingkatan orang-orang zuhud.
3.Sabar dalam pengertian menghadapi semua
musibah dengan senang hati karena semuanya
itu dari Allah belaka, seperti kesabaran orang-
orang yang benar dalam imannya ; ini adalah
sabar tingkatan para shidiqqin.
Dalam suatu hadits, Rasulullah SAW bersabda :
“Sembahlah Allah dengan senang hati. Jika kamu
tidak mampu, maka hal yang terbaik bagimu
adalah bersikap sabar menghadapi nasib yang
tidak kamu sukai.”
dikutip dari Nashaaihul ‘Ibad karya Imam Nawawi
Al-Bantani
sumber: http://
erpaandtechnology.blogspot.com/2008/09/tiga-
ciri-dasar-orang-mukmin.html