Senin, 22 Agustus 2011

Manfaat Tidur Setelah Sahur

Setelah sahur, sebaiknya Anda kembali tidur
setidaknya selama dua jam. Menurut Abdullah
Ozkardes, ahli saraf dari Rumah Sakit Memorial
Sisli, Turki, aktivitas ini akan membuat tubuh
merasa lebih berenergi selama berpuasa. Tetapi,
pastikan durasi tidur Anda tidak lebih dari dua
jam, karena justru dapat berdampak negatif bagi
tubuh. Jika terlalu lama, tubuh bisa terasa lemas di
siang hari.
Masalah tidur memang dapat meningkat selama
Ramadan karena ada perubahan dalam waktu
tidur. Perubahan tersebut bukan hanya karena
bangun sahur, tetapi juga pola makan yang
berubah, yaitu saat magrib. Durasi tidur yang
berkurang saat Ramadan bisa menyebabkan
tubuh cepat merasa cepat lelah dan pikiran sulit
untuk konsentrasi.
Karena itu, Ozkardes juga menambahkan,
memilih makanan dan minuman yang tepat saat
berpuasa sangat penting, karena berdampak
langsung pada durasi dan kualitas
tidur. Sebaiknya hindari banyak minum teh pekat
dan kopi saat sahur. Hal itu akan membuat Anda
merasa cepat lelah, emosi tidak stabil dan sulit
tidur karena kandungan kafein pada teh pekat dan
kopi cukup tinggi.
Untuk itu, jangan menambah masalah tidur
dengan mengonsumsi teh, kopi atau merokok
berlebihan selama berpuasa. Agar tubuh tetap fit
selain tidur setelah sahur, sebaiknya makan
secara perlahan baik saat berbuka puasa atau saat
sahur. Perbanyak minum air putih dan jus buah
segar tanpa gula, dan hindari konsumsi makanan
yang banyak mengandung gas atau makanan
pedas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar